Ahli Ungkap Kejanggalan Proyek Tol MBZ: Basic Design Beton ,Proyek pembangunan Tol Muhammad Bin Zayed (MBZ) di Indonesia tengah menuai perhatian publik dan kritikan dari kalangan ahli teknik sipil. Salah satu isu yang mencuat adalah perubahan material dasar dari desain awal proyek yang menggunakan beton menjadi girder baja.

Menurut informasi yang diperoleh, desain awal proyek Tol MBZ sudah ditetapkan menggunakan beton sebagai material utama. Material beton dipilih karena dianggap memiliki kekuatan yang baik dan daya tahan yang tinggi, terutama dalam kondisi cuaca tropis Indonesia. Namun, baru-baru ini, pihak yang bertanggung jawab atas proyek ini mengumumkan perubahan signifikan, yakni penggunaan girder baja sebagai pengganti beton.

Sejumlah ahli teknik sipil dari berbagai universitas dan lembaga penelitian menyatakan kekhawatiran mereka terkait perubahan ini. “Setiap jenis material memiliki karakteristik dan perilaku yang berbeda ketika mengalami beban.

Lebih lanjut, Dr. Rudi menyoroti bahwa penggunaan girder baja diharapkan dapat mengurangi waktu konstruksi. Namun, dia menambahkan bahwa hal ini harus diimbangi dengan evaluasi risiko yang cermat. “Di satu sisi, baja memang lebih ringan dan bisa mempercepat proses pemasangan. Namun, di sisi lain, baja lebih rentan terhadap korosi jika tidak dilindungi dengan baik. Di daerah dengan kelembapan tinggi, seperti beberapa wilayah di Indonesia, risiko ini harus diperhitungkan secara matang,” lanjutnya.

Di samping itu, aspek lingkungan juga patut menjadi perhatian. Proyek infrastruktur besar seperti tol seringkali memiliki dampak ekologis yang signifikan. Material baja membutuhkan proses produksi yang intensif energi dan dapat menghasilkan emisi karbon yang tinggi. Oleh karena itu, pemilihan material harus mempertimbangkan tidak hanya efisiensi dan biaya, tetapi juga sustainability atau keberlanjutan lingkungan.

Dalam konteks ini, penting bagi pihak-pihak terkait untuk melakukan kajian mendalam sebelum melanjutkan dengan desain yang telah diubah.

Dengan demikian, kejanggalan dalam proyek Tol MBZ yang terungkap ini perlu ditanggapi dengan serius.